Seiring berkembangnya zaman dan majunya teknologi, kini banyak bermunculan toko-toko online di Indonesia, yang biasa disebut Online Shopping (Olshop). Kalian tentu ga asing lagi kan dengan kemunculan olshop? Mulai dari Instagram, Fb, Bbm, dan media sosial lainnya banyak banget yang digunakan untuk Olshop. Sebenarnya, apasih Online Shop itu?
Online shopping atau belanja online via internet, adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual melalui internet. Sejak kehadiran internet, para pedagang telah berusaha membuat toko online dan menjual produk kepada mereka yang sering menjelajahi dunia maya (internet). Para pelanggan dapat mengunjungi toko online (online store) dengan mudah dan nyaman, mereka dapat melakukan transaksi di rumah, sambil duduk di kursi mereka yang nyaman di depan
komputer.
Langsung aja, yuk coba cari tahu beberapa istilah dalam online shopping!
1. Seller. Seller atau dalam bahasa Indonesianya adalah penjual. Mereka ini adalah para pemilik online shop.
2. Buyer. Ini adalah sebutan untuk para pembeli.
3. Customer. Sama dengan buyer, ini adalah sebutan untuk para pembeli.
4. TF. Transfer yag memiliki maksud pengiriman uang.
5. Price Police, price police adalah istilah untuk perilaku yang membandingkan harga yang diberikan oleh penjual dengan barang dagangan orang lain, dan menyebutkan harganya/bahkan malah menyebutkan harga produksi.
"Kok mahal sih, gan? Di toko A aja cuma 25.000, ini masa 40.000?"
6. Ready stock. Ini artinya ada persediaan. Jadi, barang yang dijual ada di tangan penjual. Jika transaksi mencapai kata sepakat, maka barang bisa langsung dikirim.
7. PO. PO adalah singkatan dari Pre Order. Ini adalah sistem yang banyak dipakai oleh mereka yang menjual barang impor, atau custom. Jadi, barang baru akan dipesankan atau diproduksi setelah jadwal PO berakhir, dan dikirim setelah barang jadi.
8. Restock. Istilah ini berbeda dengan ready stock yah. Restock artinya barang ini ada lagi persediannya, setelah mengalami out of stock.
9. Out of Stock. Istilah untuk keadaan barang yang habis persediannya di tangan penjual atau supplier.
10. Supplier adalah sebutan untuk orang yang memberikan pasokan barang pada para penjual.Mereka adalah tangan pertama dalam rantai penjualan.
11. Reseller. Hayo, udah tahu kan ini sebutan untuk siapa? Ini biasanya sebutan untuk penjual yang menjualkan barang lain, bukan dari supplier. :) Biasanya tangan ke-3 dst. Setelah membeli barang yang biassanya diberi diskon khusus untuk reseller, mereka akan menjualnya kembali.
Lho? sama aja dong sengan seller? Ya, cuma bedanya reseller itu membeli barang dalam jumlah yang kecil. Kalau seller biasanya besar, karena pihak supplier menjual dalam jumlah banyak.
12. Dropship. Ini istilah buat mereka yang menjadi reseller, tapi barangnya tidak ada di tangan reseller. Pada sistem dropship, pihak ke 2 akan menjualkan barang pihak pertama pada pihak ke-3, namun, setelah mencapai kata sepakat, barang akan langsung dikirm ke pihak-3 tanpa melalui pihak ke-2, tapi, atas nama pihak ke-2 ngirimnya. =)
misalnya, Ani menjualkan barang Santi pada Cahya. Nah, Santi akan mengirimkan barang yang dipesan oleh Cahya langsung, tapi atas nama Ani.
13. SOLD. Habis terjual.
14. Trusted. Tahu dong ya? artinya ya terpercaya. Jadi, yang jual ini bisa dipercaya. Kan ada tuh yang khawatir penipuan. :) Nah, trusted seller biasanya punya testimonial asli dari para pelanggannya. Eh? Apa sih testimonial?
15. Testimonial. Biasanya disingkat testi, adalah istilah untuk pesan dan kesan dari pelangganya. Ini biasanya dijadikan bukti untuk meyakinkan pembeli bahwa mereka adalah trusted seller. Bukti testi yang diberikan berupa screenshot/gambar yang merekam pesan dan kesan dari pembelinya. :)
16. DP. Down Payment. Ini adalah sistem pembayaran yang tidak langsung dibayar lunas. Sistem pembayaran ini biasanya digunakan untuk barang dengan sistem pre order. Kadang membayar dulu 50% atau 80%, atau sesuai kesepakatan/aturan dari penjual. :)
17. Full payment. Artinya pembayaran penuh, atau LUNAS.
18. No booked system. Artinya, kalau pesan ya langsung dibayar kalau nggak pengen barangnya diambil orang. Nggak ada istilah keep (simpan, dalam artian dipesan). Ini diterapkan sama penjual buat menghindari mereka yang suka hit and run.
19. Hit and run. Adalah istilah untuk mereka yang pesan ini itu, janji mau bayar tanggal sekian, eh pas jatuh tempo, ilang ditelen bumi.
20. Ongkir/shipping cost. Ongkos kirim. Biaya pengiriman dari tempat penjual ke pembeli. Ini ditanggung sama pembelinya.
21. Resi. Resi adalah nomor pengiriman barang yang didapatkan setelah melakukan pengiriman melalui jasa ekspedisi. Ini digunakan untuk melacak posisi barang.
22. COD. Cash on Delivery. Cara pembelian di mana penjual dan pembelinya bisa bertatap muka. Bisa janjian di sebuah tempat, atau penjual anterin ke rumah pembeli. Pembayaran di lakukan saat mereka saling bertemu. Biasanya buat mereka yang ternyata tinggalnya di tempat yang berdekatan.
23. UP. Istilah ini merujuk atau digunakan dalam menyundul pos. Coba saja lihat di Kaskus. Banyak deh pos di FJB Kaskus yang mengkomen pos mereka dengan UP UP UP. Hal ini dilakukan karena pos yang dikomen akan muncul di pemberitaan terbaru. Jadi biar mudah dinotice sama senpai~
24. SFS. Share for Share. Hal ini biasanya terjadi jika ada orang yang bekerjasama dalam promosi. Mereka saling mempromosikan barang atau situs olshop mereka.
Nahh itu dia istilah2 yang sering kita denger dalam dunia onlineshop. Kalau ada yang mau ditayakan/kurang jelas bisa komen dibawah ini yaa:)
Oiya, aku mau sharing dikit nihh.
Mama dan papa aku adalah wiraswasta. Aku dan mama hobby banget tuh sm shopping. Kalau lagi di mall, beuhhh bisa 5 jam lebih, apalagi kalo ada banyak diskon. Mata bisa ijo semua-,- Kodratnya cewe kali yaa
Berawal dari hobby shopping itulah, mama sering banget jualan outfit buat ibu2 gituu.. Nah semenjak boomingnya olshop ini, mama nyuruh aku buat jualan juga. Awalnya sih aku gamau, dipaksa juga tetep bersikeras gamau! Yaa aku alasan aja, capek, banyak kegiatan, mau fokus belajar dll. Alibi banget deh pokoknya. Akhirnya mama udah berhenti ga nyuruh aku lagii.
Dan ngga lama kemudian. Hp aku ilang:'( huuu sumpah deh ga rela banget. Udah terlanjur sayaaanggg, banyak bangett kenangannyaaaa.... Langsung deh diomelin mama abis-abisan. Dan gue cuma bisa diem sambil nangis. Gila, ini kesekian kalinya ngilangin hp. Mana belum ada setahun:( Dulu kemalingan laptop, dan sekarang? Malah hp aku yg diembat. Gapunya hati banget sihh tuh maling! kenapa ga rumah gue aja lu maling sekalian, biar puas!!!! selalu aja barang aku yg jadi sasarannya:'(
Dan karena kejadian ituu.. 2 bulan aku cuma pegang bb yang udh 2 tahun ga aku pake, lemottt banget. Karna gabetah, akhirnya aku mutusin buat buka olshop dan minta tab ke mama, dan dibeliin! Yeayyy, lysm mom:*:*:*
Awalnya sih aku agak sedikit ragu. Masih ada rasa malu gitudeh. Tapi aku mikir buat apa coba aku malu? Toh aku ngerugiin orang. Harusnya aku malah bangga dong, disaat yang lain minta uang ini itu ke orang tua, aku malah udah bisa mandiri cari uang sendiri. Yaa, meskipun ngga banyak. Tapi setidaknya aku udh bisa ngeringanin beban orang tua:)
Nama "Chassiestuff" aku gunakan untuk olshopku. Tapi nama ini banyak di complain temen2, gara2 susah kalo nyebutin. Duhh, emang bener ya?-,-
Karna itu, rencana sih aku mau ganti nama olshop jadi "Vamel Outfit atau Reff corner". Menurut kalian bagus yang mana? Huft bingunggg, mana udah terlanjur banyak yg kenal:( tapi yaudahlah gapapa, demi kebaikan:)
Mengawali bisnis onlineshop, aku belum punya modal besar. hanya berbekal uang seadanya untuk membeli baju dan outfit pesanan pelanggan.
Jadi aku pakai sistem PO (pre order atau pesan lebih dulu). Aku pengen banget mengelola bisnis ini lebih serius dengan memproduksi barang-barang sendiri. Jadi aku pengen menyebar produksi ke sejumlah tukang jahit di Magetan, itung-itung membantu ekonomi warga daerah sekitar, dengan membuka lapangan pekerjaan kepada penjahit. Semoga bisa terwujud yaa, amiiinO:) Yaa, meskipun cita-cita aku bukan pengusaha, tapi buat sampingan dulu gapapa deh ya. Apa salahnya berbisnis? itung2 kan nabung buat biaya kuliah nanti, meskipun jujur sampe sekarang masih bingung mau ambil jurusan apa-,-
Dan Alhamdulillah banget berkat kerja kerasku 2 bulan ini, uang hasil jualanku udah terkumpul sekitar 2 juta, udah cukup buat nebus hp aku yang ilang kemarin.. Aaa thankyou God, thanks for fortune that you given' to me. BarakallahO:)
Produk yang dijual Chassiestuff relatif murah dan pas di kantong pelajar kok:) Kaos dan sweater cuma sekitar Rp 40.000sampai 60.000, sling bag dengan kisaran Rp55.000-80.000.
Jadi, tunggu apalagi. Yukk segera cek dan follow instagram osku @reff.corner^^
Online shopping atau belanja online via internet, adalah suatu proses pembelian barang atau jasa dari mereka yang menjual melalui internet. Sejak kehadiran internet, para pedagang telah berusaha membuat toko online dan menjual produk kepada mereka yang sering menjelajahi dunia maya (internet). Para pelanggan dapat mengunjungi toko online (online store) dengan mudah dan nyaman, mereka dapat melakukan transaksi di rumah, sambil duduk di kursi mereka yang nyaman di depan
komputer.
Langsung aja, yuk coba cari tahu beberapa istilah dalam online shopping!
1. Seller. Seller atau dalam bahasa Indonesianya adalah penjual. Mereka ini adalah para pemilik online shop.
2. Buyer. Ini adalah sebutan untuk para pembeli.
3. Customer. Sama dengan buyer, ini adalah sebutan untuk para pembeli.
4. TF. Transfer yag memiliki maksud pengiriman uang.
5. Price Police, price police adalah istilah untuk perilaku yang membandingkan harga yang diberikan oleh penjual dengan barang dagangan orang lain, dan menyebutkan harganya/bahkan malah menyebutkan harga produksi.
"Kok mahal sih, gan? Di toko A aja cuma 25.000, ini masa 40.000?"
6. Ready stock. Ini artinya ada persediaan. Jadi, barang yang dijual ada di tangan penjual. Jika transaksi mencapai kata sepakat, maka barang bisa langsung dikirim.
7. PO. PO adalah singkatan dari Pre Order. Ini adalah sistem yang banyak dipakai oleh mereka yang menjual barang impor, atau custom. Jadi, barang baru akan dipesankan atau diproduksi setelah jadwal PO berakhir, dan dikirim setelah barang jadi.
8. Restock. Istilah ini berbeda dengan ready stock yah. Restock artinya barang ini ada lagi persediannya, setelah mengalami out of stock.
9. Out of Stock. Istilah untuk keadaan barang yang habis persediannya di tangan penjual atau supplier.
10. Supplier adalah sebutan untuk orang yang memberikan pasokan barang pada para penjual.Mereka adalah tangan pertama dalam rantai penjualan.
11. Reseller. Hayo, udah tahu kan ini sebutan untuk siapa? Ini biasanya sebutan untuk penjual yang menjualkan barang lain, bukan dari supplier. :) Biasanya tangan ke-3 dst. Setelah membeli barang yang biassanya diberi diskon khusus untuk reseller, mereka akan menjualnya kembali.
Lho? sama aja dong sengan seller? Ya, cuma bedanya reseller itu membeli barang dalam jumlah yang kecil. Kalau seller biasanya besar, karena pihak supplier menjual dalam jumlah banyak.
12. Dropship. Ini istilah buat mereka yang menjadi reseller, tapi barangnya tidak ada di tangan reseller. Pada sistem dropship, pihak ke 2 akan menjualkan barang pihak pertama pada pihak ke-3, namun, setelah mencapai kata sepakat, barang akan langsung dikirm ke pihak-3 tanpa melalui pihak ke-2, tapi, atas nama pihak ke-2 ngirimnya. =)
misalnya, Ani menjualkan barang Santi pada Cahya. Nah, Santi akan mengirimkan barang yang dipesan oleh Cahya langsung, tapi atas nama Ani.
13. SOLD. Habis terjual.
14. Trusted. Tahu dong ya? artinya ya terpercaya. Jadi, yang jual ini bisa dipercaya. Kan ada tuh yang khawatir penipuan. :) Nah, trusted seller biasanya punya testimonial asli dari para pelanggannya. Eh? Apa sih testimonial?
15. Testimonial. Biasanya disingkat testi, adalah istilah untuk pesan dan kesan dari pelangganya. Ini biasanya dijadikan bukti untuk meyakinkan pembeli bahwa mereka adalah trusted seller. Bukti testi yang diberikan berupa screenshot/gambar yang merekam pesan dan kesan dari pembelinya. :)
16. DP. Down Payment. Ini adalah sistem pembayaran yang tidak langsung dibayar lunas. Sistem pembayaran ini biasanya digunakan untuk barang dengan sistem pre order. Kadang membayar dulu 50% atau 80%, atau sesuai kesepakatan/aturan dari penjual. :)
17. Full payment. Artinya pembayaran penuh, atau LUNAS.
18. No booked system. Artinya, kalau pesan ya langsung dibayar kalau nggak pengen barangnya diambil orang. Nggak ada istilah keep (simpan, dalam artian dipesan). Ini diterapkan sama penjual buat menghindari mereka yang suka hit and run.
19. Hit and run. Adalah istilah untuk mereka yang pesan ini itu, janji mau bayar tanggal sekian, eh pas jatuh tempo, ilang ditelen bumi.
20. Ongkir/shipping cost. Ongkos kirim. Biaya pengiriman dari tempat penjual ke pembeli. Ini ditanggung sama pembelinya.
21. Resi. Resi adalah nomor pengiriman barang yang didapatkan setelah melakukan pengiriman melalui jasa ekspedisi. Ini digunakan untuk melacak posisi barang.
22. COD. Cash on Delivery. Cara pembelian di mana penjual dan pembelinya bisa bertatap muka. Bisa janjian di sebuah tempat, atau penjual anterin ke rumah pembeli. Pembayaran di lakukan saat mereka saling bertemu. Biasanya buat mereka yang ternyata tinggalnya di tempat yang berdekatan.
23. UP. Istilah ini merujuk atau digunakan dalam menyundul pos. Coba saja lihat di Kaskus. Banyak deh pos di FJB Kaskus yang mengkomen pos mereka dengan UP UP UP. Hal ini dilakukan karena pos yang dikomen akan muncul di pemberitaan terbaru. Jadi biar mudah dinotice sama senpai~
24. SFS. Share for Share. Hal ini biasanya terjadi jika ada orang yang bekerjasama dalam promosi. Mereka saling mempromosikan barang atau situs olshop mereka.
Nahh itu dia istilah2 yang sering kita denger dalam dunia onlineshop. Kalau ada yang mau ditayakan/kurang jelas bisa komen dibawah ini yaa:)
Oiya, aku mau sharing dikit nihh.
Mama dan papa aku adalah wiraswasta. Aku dan mama hobby banget tuh sm shopping. Kalau lagi di mall, beuhhh bisa 5 jam lebih, apalagi kalo ada banyak diskon. Mata bisa ijo semua-,- Kodratnya cewe kali yaa
Berawal dari hobby shopping itulah, mama sering banget jualan outfit buat ibu2 gituu.. Nah semenjak boomingnya olshop ini, mama nyuruh aku buat jualan juga. Awalnya sih aku gamau, dipaksa juga tetep bersikeras gamau! Yaa aku alasan aja, capek, banyak kegiatan, mau fokus belajar dll. Alibi banget deh pokoknya. Akhirnya mama udah berhenti ga nyuruh aku lagii.
Dan ngga lama kemudian. Hp aku ilang:'( huuu sumpah deh ga rela banget. Udah terlanjur sayaaanggg, banyak bangett kenangannyaaaa.... Langsung deh diomelin mama abis-abisan. Dan gue cuma bisa diem sambil nangis. Gila, ini kesekian kalinya ngilangin hp. Mana belum ada setahun:( Dulu kemalingan laptop, dan sekarang? Malah hp aku yg diembat. Gapunya hati banget sihh tuh maling! kenapa ga rumah gue aja lu maling sekalian, biar puas!!!! selalu aja barang aku yg jadi sasarannya:'(
Dan karena kejadian ituu.. 2 bulan aku cuma pegang bb yang udh 2 tahun ga aku pake, lemottt banget. Karna gabetah, akhirnya aku mutusin buat buka olshop dan minta tab ke mama, dan dibeliin! Yeayyy, lysm mom:*:*:*
Awalnya sih aku agak sedikit ragu. Masih ada rasa malu gitudeh. Tapi aku mikir buat apa coba aku malu? Toh aku ngerugiin orang. Harusnya aku malah bangga dong, disaat yang lain minta uang ini itu ke orang tua, aku malah udah bisa mandiri cari uang sendiri. Yaa, meskipun ngga banyak. Tapi setidaknya aku udh bisa ngeringanin beban orang tua:)
Nama "Chassiestuff" aku gunakan untuk olshopku. Tapi nama ini banyak di complain temen2, gara2 susah kalo nyebutin. Duhh, emang bener ya?-,-
Karna itu, rencana sih aku mau ganti nama olshop jadi "Vamel Outfit atau Reff corner". Menurut kalian bagus yang mana? Huft bingunggg, mana udah terlanjur banyak yg kenal:( tapi yaudahlah gapapa, demi kebaikan:)
Mengawali bisnis onlineshop, aku belum punya modal besar. hanya berbekal uang seadanya untuk membeli baju dan outfit pesanan pelanggan.
Jadi aku pakai sistem PO (pre order atau pesan lebih dulu). Aku pengen banget mengelola bisnis ini lebih serius dengan memproduksi barang-barang sendiri. Jadi aku pengen menyebar produksi ke sejumlah tukang jahit di Magetan, itung-itung membantu ekonomi warga daerah sekitar, dengan membuka lapangan pekerjaan kepada penjahit. Semoga bisa terwujud yaa, amiiinO:) Yaa, meskipun cita-cita aku bukan pengusaha, tapi buat sampingan dulu gapapa deh ya. Apa salahnya berbisnis? itung2 kan nabung buat biaya kuliah nanti, meskipun jujur sampe sekarang masih bingung mau ambil jurusan apa-,-
Dan Alhamdulillah banget berkat kerja kerasku 2 bulan ini, uang hasil jualanku udah terkumpul sekitar 2 juta, udah cukup buat nebus hp aku yang ilang kemarin.. Aaa thankyou God, thanks for fortune that you given' to me. BarakallahO:)
Produk yang dijual Chassiestuff relatif murah dan pas di kantong pelajar kok:) Kaos dan sweater cuma sekitar Rp 40.000sampai 60.000, sling bag dengan kisaran Rp55.000-80.000.
Jadi, tunggu apalagi. Yukk segera cek dan follow instagram osku @reff.corner^^
Thanks for read
Tidak ada komentar:
Posting Komentar